DAFTAR ISI
1.Kondisi
2. Gambar Rangkaian Simulasi
3.Video Simulasi
4.Prinsip Kerja
5. Download
Percobaan 2 Kondisi 13:
Buatlah rangkaian T flip flop seperti pada gambar pada percobaan dengan ketentuan input B0=0, B1=1, B2=1.
2.Gambar Rangkaian[kembali]
Percobaan 2 Kondisi 13
Gambar rangkaian sebelum disimulasikan
Percobaan 2 Kondisi 13
Rangkaian disimulasikan
3.Video Rangkaian[kembali]
Video Percobaan 2 Kondisi 13
4. Prinsip Kerja [kembali]
Flip-Flop
Flip-flop adalah rangkaian elektronika yang memilki dua kondisi stabil dan dapat digunakan untuk menyimpan informasi. Flip-flop merupakan pengaplikasian gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil. Dikatakan Multibrator Bistabil karena kedua tingkat tegangan keluaran pada Multivibrator tersebut adalah stabil dan hanya akan mengubah situasi tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger). Flip-flop mempunyai dua Output (Keluaran) yang salah satu outputnya merupakan komplemen Output yang lain.
a. R-S Flip-Flop
R-S Flip-flop merupakan dasar dari semua flip-flop yang memiliki 2 gerbang inputan atau masukan yaitu R dan S.
Gambar 2.3 R-S Flip-Flop
b. J-K Flip-Flop
Kelebihan J-K Flip-flop adalah tidak adanya kondisi terlarang atau yanng berarti diberi berapapun inputan asalkan terdapat clock maka akan terjadi perubahan pada keluaran atau outputnya.
c. D Flip-Flop
D Flip-flop merupakan salah satu jenis flip-flop yang dibangun dengan menggunakan flip-flop R-S. Perbedaan dengan R-S flip-flop terletak pada inputan R, dan D Flip-flop inputan R terlebih dahulu diberi gerbang NOT.
d. T Flip-Flop
T Flip-flop merupakan rangkaian flip-flop yang telah di buat dengan menggunakan J-K Flip-flop yang kedua inputannya dihubungkan menjadi satu maka akan diperoleh flip-flop yang memiliki watak membalik output sebelumnya jika inputannya tinggi dan outputnya akan tetap jika inputannya rendah.
Gambar 2.6 T Flip-Flop
Prinsip kerja percobaan 2 kondisi 13
B0 = 0, ini menandakan bahwa clock atau sinyal penggerak tidak aktif, sehingga flip-flop tidak akan berubah kondisi.
B1 = 1 dan B2 = 1, kedua input ini terhubung ke input T dari flip-flop. Karena T=1, saat clock aktif, flip-flop akan toggle atau beralih kondisi.
Secara keseluruhan, ketika B0 = 0, flip-flop tidak akan melakukan perubahan, atau dengan kata lain, outputnya tetap sama. Tetapi ketika clock atau B0 aktif dan B1 serta B2 bernilai 1, output dari T flip-flop akan berubah setiap kali ada pulsa clock masuk.
Jadi, dalam rangkaian ini, B0 berfungsi sebagai kontrol clock, dan B1 serta B2 berfungsi mengaktifkan fungsi toggle dari flip-flop.
Link datasheet 74HC123 [Here]
Tidak ada komentar
Posting Komentar